Doa Memohon Perlindungan dari Fitnah

Doa Memohon Perlindungan dari Fitnah
Kategori: Majalah “Syariah” Edisi 1
Dari Aisyah x, bahwasanya Rasulullah r dulu berdoa dengan doa ini: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari fitnah neraka1 dan adzab neraka, dari fitnah kubur2 dan adzab kubur, dari kejahatan fitnah kekayaan dan dari kejahatan fitnah kemiskinan. Dan aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan fitnah Dajjal. Ya Allah, basuhlah kesalahan-kesalahanku dengan es dan salju. Bersihkan hatiku dari kesalahan-kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan pakaian putih dari kotoran. Jauhkan antaraku dengan kesalahan-kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari malas, pikun, dosa, dan hutang.” (Shahih, HR. Al-Bukhari dan Muslim, dengan lafadz Muslim)

Doa Memohon Petunjuk, Ketakwaan, dan Kecukupan Diri

Penulis : Al-Ustadz Abu Muhammad Abdul Jabbar

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالتُّقَى وَالْعَفَافَ وَالْغِنَى

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon petunjuk, ketakwaan, diri yang terjaga dan kecukupan kepada-Mu.”

(HR. Muslim, no. 6842)

An-Nawawi rahimahullahu berkata:
“Al-‘Afaf adalah menjaga dan menahan diri dari perkara-perkara yang tidak diperbolehkan (oleh syariat). Al-Ghina adalah kecukupan jiwa dari manusia dan apa yang ada di tangan-tangan mereka (yakni harta mereka).” (Syarh Shahih Muslim, 17/43)

Sumber: http://www.majalahsyariah.com/syariah.php?menu=detil&id_online=499